Kendal - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Alma Ata (UAA) Yogyakarta melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Dusun Grajegan, Desa Tampingan, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, pada Selasa (12/08/2025). Kegiatan ini dilaksanakan dengan pendampingan Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Imam Suyuti, S.Pd., M.Pd.
Fokus utama program ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asupan gizi seimbang, khususnya melalui pemanfaatan bahan pangan lokal sebagai sumber protein. Mahasiswa (KKNT) Universitas Alma Ata (UAA). memperkenalkan olahan nugget lele, yang dipadukan dengan jagung sebagai sumber energi tambahan. Ikan lele dipilih karena kaya akan protein dan omega-3 yang mendukung tumbuh kembang balita. Terkhusus pada balita yang status gizinya di bawah normal dengan cakupan usia lebih dari 1 tahun.
Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKNT memandu langsung praktik pembuatan nugget lele, mulai dari persiapan bahan, pengolahan, hingga proses memasak. Para ibu-ibu tidak hanya menyaksikan, tetapi juga turut mencoba agar dapat mempraktikkan nya di rumah.
Bidan Desa Tampingan, Ibu Vera, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi warga. Ia mengatakan, "Ini merupakan contoh resep yang dapat dipraktikkan di rumah. Pemberian camilan sebaiknya dilakukan secara rutin, bukan hanya sebulan sekali. Bumbu dapat disesuaikan dengan selera serta kebutuhan anak, dan bentuknya bisa dikreasikan semenarik mungkin."
Selain meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asupan gizi seimbang, program ini juga menjadi salah satu jalan alternatif petani ikan lele melebarkan mitra penjualan nya, tidak hanya menjual di pasar konvensional akan tetapi bisa menjual hasil ternak mereka ke swadaya masyarakat pengembang program nuget lele. Jika Program ini dikembangkan nantinya akan sangat mcmbantu perekonomian petani ikan lele dan masyarakat sekitar karena dapat menyerap lebih banyak tenaga kerja dan dapat meningkatkan penghasilan keluarga. Selain itu jika program ini dapat berkembang maka dapat dijadikan sebagai produk unggulan kecamatan Tampingan yang nantinya dapat dijadikan sebagai sentra usaha pengolahan ikan lele di Kecamatan Tampingan.
Selain demo masak, mahasiswa KKNT juga mendampingi kegiatan posyandu, seperti pegukuran panjang badan atau tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, lingkar lengan atas. pencatatan kesehatan, dan penyuluhan singkat mengenai gizi. Kehadiran mahasiswa mendapat apresiasi dari warga yang merasa terbantu dengan adanya pengetahuan baru mengenai variasi menu sehat tinggi protein.
Kegiatan KKNT Universitas Alma Ata ini diharapkan tidak hanya mendukung kesehatan balita di Dusun Grajegan, tetapi juga menjadi langkah berkelanjutan dalam pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan bahan pangan lokal.